Manusia hidup tidak akan terlepas dari makanan. Makanan selalu dicari orang kemanapun ia pergi. Makanan yang kita santap bisa menimbulkan perasaan happy dan hangat. Apalagi jika menyantapnya bersama keluarga atau teman-teman di suatu tempat kumpul yang menyenangkan seperti kafe atau restoran. Restoran atau kafe sering dikunjungi orang bukan hanya sekadar untuk makan dan minum, melainkan juga untuk berkumpul melepas rindu atau melakukan kegiatan bisnis. Salah satu rumah makan hits yang ada di Victoria Square adalah Titik Kumpul 78.
Endah sebagai founder dari Titik Kumpul 78 menamai restorannya sesuai dengan alamat di Victoria Square dan dengan filosofi sederhana saja. Bagi orang-orang yang mendengarnya, nama ini justru cukup unik dan membuat penasaran.
“Kalau titik kumpul itu kan artinya tempat berkumpulnya orang. Nah, kebetulan 78 itu alamat di sini Jalan Gatot Subroto kilometer tiga nomor 78. jadi saya ambil 78nya.”
Restoran Titik Kumpul 78 menyajikan aneka seafood. Endah sengaja membuat menu yang berbeda dari warung sebelumnya. Endah ingin mencari pengalaman baru dengan menyajikan menu andalan seafood dan Chinese Food di Titik Kumpul 78 Victoria Square. Ia juga tak lupa menyisipkan makanan khas tradisional Indonesia, gudeg, sebagai fondasi awal dari bisnis kulinernya.
Endah memilih membuka restoran di Victoria Square awalnya tanpa sengaja. Ia hanya sedang makan, lalu tiba-tiba ada tawaran mengisi di Victoria Square. Endah kemudian melakukan evaluasi dan menemukan keunggulan dari area Victoria Square ini.
“Saya lihat ini tempatnya juga strategis. Yang pertama itu. Lalu, yang kedua saya melihat adanya permintaan pasar di sini. Misalnya, di sekitar sini banyak perumahan, apartemen, perkantoran juga.”
Seperti kita tahu, jika suatu area strategis itu artinya banyak orang yang melintas di area tersebut. Anda membuka sebuah rumah makan di area tersebut, maka akan ada banyak orang yang melihat. Permintaan pasar pun akan meningkat seiring dengan meningkatnya kualitas makanan dan banyaknya ragam menu yang disajikan setiap hari. Kemudian, tinggal bagaimana Anda mempromosikan restoran Anda ke depannya. Endah juga melakukan promosi secara online dan offline untuk Titik Kumpul 78.
“Kalau dari offline saya melakukan dengan cara kasih diskon. Misalnya, mereka follow Instagram Titik Kumpul, kita kasih diskon 5 sampai 10 persen.”
Anda juga bisa menggunakan strategi ini untuk menarik banyak pengunjung ke rumah makan Anda. Memberikan diskon merupakan cara yang efektif dalam menaikkan laba penjualan. Endah cukup meminta para pengunjung Titik Kumpul 78 untuk follow Instagram restorannya, kemudian mereka bisa menikmati keuntungan diskon sampai 10 persen. Lumayan sekali, bukan? Anda juga bisa melakukan promosi lainnya sesuai dengan konsep restoran Anda.
Endah juga melakukan promosi online menggunakan aplikasi ojek online untuk menjangkau para konsumen secara lebih luas lagi. Menu favorit yang sering dipesan pelanggan di Titik Kumpul 78 adalah nasi goreng spesial dan ifumi seafood.
“Ifumi seafood itu kan mi kering yang disiram kuah panas. Jadi makannya kriuk-kriuk gitu. Enak.” ujar Endah menggambarkan menu favorit di restorannya. Minuman spesialnya pun sangat unik dan banyak peminatnya yaitu coffee beer yang seperti minuman Saparila zaman dulu.
Jauh sebelum membuka Titik Kumpul 78 di Victoria Square, Endah telah lebih dulu menggeluti bisnis kuliner skala kecil dengan membuka warung kecil-kecilan di Tangerang pada tahun 2005. Berawal dari hobi masak ibu, Endah membuka warung gudeg yang bisa dibeli masyarakat di Tangerang dan sekitarnya. Ia juga merambah bisnis katering.
Sebagian besar pelanggan kateringnya datang dari perusahaan asing, BUMN, RSUD, dan masih banyak lagi perusahaan-perusahaan besar yang mempercayakan kebutuhan healthy food para karyawannya pada Endah. Bisnis katering yang sudah berjalan selama lebih dari delapan tahun ini menjadi semakin berkembang karena adanya promosi dari mulut ke mulut.
“Awalnya sih dari customer yang makan di tempat kita trus lihat menu yang banyak, orang jadi tertarik lalu tanya-tanya terima catering atau nggak terus kita mulai merambah ke dunia katering juga. Ada beberapa sih yang sempat kita pegang kayak RSUD. Ada perusahaan asing juga salah satunya PT HINO, Fanbo, PT Honda, Indomarco, dan lain-lain.”
Kesuksesan yang diraih Founder Titik Kumpul 78 ini tidak datang begitu saja tanpa usaha yang luar biasa. Endah berusaha menjaga kualitas makanannya dengan SOP yang berlaku. Endah membuat ‘master bumbu’ dimana sudah ada resep standarnya sehingga tukang masak hanya perlu memasak saja. Ini sangat patut Anda tiru agar kualitas rasa bisa terjaga dan tidak akan ditemukan rasa yang berbeda-beda setiap harinya. Jadi, tidak akan ada cerita mood masak sedang turun sehingga akan mempengaruhi rasa dari masakan.
Tempat dengan view yang bagus seperti Victoria Square ini juga bisa menambah rasa senang bagi para pelaku bisnis kuliner. Bayangkan Anda memasak sambil menghirup udara yang sejuk dan minim polusi seperti di area Victoria Square ini. Lalu, Anda juga senang melihat konsumen yang puas dengan hasil masakan Anda dan merasa senang makan sambil melihat view yang berkualitas premium. Selain itu, Endah juga merasakan pengalaman menyenangkan bertemu dengan para pelanggan baru di Victoria Square ini.
Endah juga membagikan rahasia sukses berbisnis kuliner kepada Anda. Bagi Endah, menggeluti bisnis kuliner itu yang pertama intinya sabar. Kemudian, seseorang harus mempunyai jiwa entrepreneur. “Kita punya modal, tapi kita nggak punya jiwa entrepreneur pun percuma. Dua kunci utamanya itu.” ujar Endah. Ia lalu menambahkan, target pasar seorang pebisnis kuliner itu harus ada. Untuk bisnis kuliner, lokasi restoran di sekitar perumahan dan perkantoran sebetulnya sudah cukup. Kemudian, Anda hanya perlu mengencangkan promosi melalui media sosial.
“Bisnis kuliner itu setahu saya kita membutuhkan waktu satu sampai dengan tiga tahun sih untuk ngumpulin customer. Jadi harus sabar intinya.”
Lalu, bagaimana cara supaya kita bisa memiliki jiwa entrepreneur? Anda bisa memulai bisnis dengan keyakinan penuh, niat yang kuat, dan berusaha untuk melihat peluang dari segala sisi. Semakin cepat Anda menemukan peluang tersebut, maka semakin cepat pula Anda berkembang. Jangan lupa untuk mempelajari kisah-kisah sukses para pebisnis seperti founder Titik Kumpul 78 ini. Dan pastikan Anda memiliki kemampuan menjual, tidak mudah menyerah, pandai mengatur keuangan, fokus, dan jangan menunda-nunda untuk melakukan sesuatu.
Endah yang kini menjadi founder Titik Kumpul 78 memulai bisnis dari warung kecil, kemudian usaha katering skala besar, dan restoran di Victoria Square. Semua tahapan ia lalui dengan tentunya terus berpromosi, sabar, dan mengedepankan jiwa entrepreneur dalam setiap langkah. Bagaimana, tertarikkah untuk mengikuti jejak Endah dalam membangun Titik Kumpul 78 ini?